Bahan Pembelajaran Prestasi Diri

z

Diambil dari

.http://vinda23.blogspot.co.id/

(dengan beberapa perubahan)

                                           
                                     Belajar dari kegagalan ala Thomas Alfa Edison

Thomas Alfa Edison, siapa sih yang ngga kenal. Penemu lampu pijar. Awal mulanya beliau dianggap bodoh oleh gurunya sehingga dia dikeluarkan dari sekolah. Ibunya memutuskan untuk mengajarnya sendiri karena tidak ada satupun sekolah yang mau menerimanya.

Karier penemuannya diawali seteliah dia membaca buku School of Natural Philosophy karya RG Parker (isinya petunjuk pratis untuk melakukan eksperimen di rumah) dan Dictionary Of Science. Ibunya lalu membuatkan dia sebuah Lab kecil di rumah.

Penemuan terbesarnya sepanjang masa adalah Lampu pijar, Namun sebenarnya Thomas alfa Edison telah menemukan banyak alat dan telah dipatentkan sebelum dia menemukan lampu pijar. Penemuan yang telah di patenkannya tercatat sebanyak 1.093 buah.

Pada saat dia menemukan lampu pijar ini Thomas Alfa Edison telah mengalami kegagalan sampai sebanyak 9.998 kali, baru pada percobaan yang ke 9.999 dia berhasil dan sukse menciptakan lampu pijar yang benar-benar menyala dengan terangnya.

Pada saat keberhasilannya di capai, dia sempat ditanya : Apa Kunci kesuksesannya ?
Thomas Alfa Edison menjawab : “SAYA SUKSES, KARENA SAYA TELAH KEHABISAN APA YANG DISEBUT KEGAGALAN”.
Bayangkan dia telah banyak sekali mengalami kegagalan yang terus menerus dan berulang-ulang .
Bahkan pada saat dia ditanya apakah tidak bosan dengan kegagalan?
Thomas Alfa Edison menjawab “DENGAN KEGAGALAN TERSEBUT, SAYA MALAH BISA MENGETAHUI RIBUAN CARA AGAR LAMPU TIDAK MENYALA”.
Luar biasa bukan walaupun sudah sedemikian banyaknya dia mengalami kegagalan, dia masih memandang kegagalan dari kaca mata yang positip. Kegagalan bukan sebagai kekalahan tapi di pandang dari sisi lain dan bermanfaat baginya, yaitu malah dia mengetahui cara agar lampu tidak menyala.
Cara pandang dan kegigihan beliau inilah yang harus kita teladani, walaupun sudah sedemikian banyak mengalami kegagalan Thomas Alfa Edison tetap tidak patah semangat bahkan bisa meyakinkan orang lain untuk mendanai “Proyek gagal” nya secara berulang-ulang.

Akhirnya lampu pijarpun menyala. Thomas yang awalnya dikatakan idiot, ternyata Thomas mampu mengubahnya .  Hasil usahanya yang sungguh-sungguh yang telah dicapainya,,mampu merubah pandangan orang terhadapnya. Orang menyebutnya sebagai Prestasi. 
Thomaspun  termashur bahkan disebut sebagai salah seorang pencipta paling produktif pada masanya, memegang rekor 1.093 paten atas namanya. Sebagian besar penemuannya tidaklah original, namun merupakan pengembangan, dan perbaikan atas penemuannya terdahulu. Ia juga banyak membantu dalam bidang pertahanan pemerintahan Amerika Serikat. Beberapa penelitiannya antara lain : mendeteksi pesawat terbang, menghancurkan periskop dengan senjata mesin, mendeteksi kapal selam, menghentikan torpedo dengan jaring, menaikkan kekuatan torpedo, kapal kamuflase, dan lain-lain.Sebagai warga Amerika Thomas telah mampu mengharumkan nama baik negaranya dimata dunia. Semua orang orang mengenangnya, membanggakannya.

( http://vinda23.blogspot.co.id/)

ADAM KHOO

diambil http://www.biografiku.com/2011/07/biografi-adam-khoo-sukses-karena-di-do.html (dengan beberapa penambahan)

Adam Khoo Lahir dengan nama lengkap Adam Khoo Yean Ann pada tanggal 8 April 1974, Saat ia berumur 26 tahun, dia adalah milyarder termuda dan motivator paling sukses di Singapura. Ayahnya bernama Vince Khoo dan ibunya bernama Betty L. Khoo-Kingsley.

 Sewaktu masih anak-anak, Adam Khoo terkenal sebagai penggemar berat games dan TV. Sehari, ia bisa berjam-jam di depan TV. Baik main PS atau nonton TV. Adam Khoo pun dikenal sebagai anak bodoh.

 Ketika kelas empat SD, Ia dikeluarkan (Drop Out) dari sekolahnya St Stephen's Primary School karena nilai sekolahnya yang sangat buruk. Orang tuanya kemudian berusaha mencari sekolah yang mau menerima Adam Khoo saat itu.

Akhirnya sekolah dasar bernama Ngee Ann Primary School sebuah sekolah yang memiliki peringkat paling rendah di Singapura mau menerimanya. Setelah lulus SD, ketika Adam Khoo akan masuk SMP, ia ditolak oleh enam SMP terbaik di sana karena nilai akademiknya yang sangat memprihatinkan. Namun akhirnya, ia bisa diterima masuk ke Ping Yi Secondary School, salah satu sekolah yang memiliki peringkat rendah di Singapura yang dikelola oleh pemerintah.

Di Ping Yi Secondary School, kebiasaan Adam tidak berubah. Akibatnya, ia mendapat peringkat 10 terburuk di sekolahnya. Ia hanya lulus beberapa mata pelajaran saja. Ayah dan ibunya mencoba memotivasi Adam Khoo untuk dapat berubah, mereka yakin bahwa Adam Khoo merupakan anak yang mampu namun hanya sangat malas.

 Dan ketika berusia 13 tahun, disinilah titik balik (turning point) kehidupan Adam Khoo dimulai. Ia mengikuti suatu program dari Ernest & Young yang diadakan oleh Ladyhill Hotel dengan nama Super-Teen Camp. Disinilah Adam Khoo bertemu dengan mentornya yaitu Dr. Ernest Wong, pendiri dan juga konsultan utama Ernesco Centre for Motivational Language Learning yang berbasis di Kuala Lumpur, Malaysia.

 Dalam program itu, Adam Khoo belajar apa yang namanya Neuro Linguistic Programme (NLP), Accelerated Learning, dan sebagainya yang diadopsi dari Amerika yang diajarkan oleh Dr. Ernest Wong. Di program tersebut, Adam Khoo juga mempelajari bagaimana menggunakan kemampuan otak secara keseluruhan, dan juga teknik motivasi diri yang kemudian menjadi dasar bagi Adam Khoo dalam menulis banyak buku best sellernya.

 Mulai Menetapkan Tujuan

Program yang ia ikuti ini benar-benar bermanfaat bagi Adam. Tiga bulan mengikuti program tersebut, Ia kemudian mulai mempraktekkan keterampilan barunya. Apa yang ia lakukan setelah kembali ke sekolah? Hal yang pertama ia menulis tujuannya, apa yang akan ia ingin capai. Dia menjelaskan bahwa ia akan lulus SMP dengan nilai A semua, kemudian ia akan masuk ke Victoria Junior College yang merupakan SMU terbaik di Singapura.

Itulah tujuan yang ia tulis di kertas. Selanjutnya Adam Khoo kemudian melakukan tindakan gila. Ia mengumumkan tujuan yang ia tulis tersebut di depan kelasnya. Apa yang terjadi? Ia malah ditertawakan seluruh isi kelas. Termasuk gurunya sendiri.

Bila anda jadi gurunya, anda pun mungkin melakukan hal yang sama. Bagaimana mungkin seorang yang berada di urutan 10 terburuk di sekolahnya ingin lulus dengan nilai A semua dan masuk ke SMU terbaik. Tapi Adam tidak bergeming. Tertawaan dan cemoohan guru dan teman-temannya ia jadikan sebagai sumber semangat. Ia pikir, bila ia tidak bisa membuktikan kata-katanya, ia akan lebih ditertawakan lagi.

 Karena itu, Adam berusaha keras. Ia gunakan semua cara belajar hebat yang ia dapat dari program Ernest and Young. Hasilnya luar biasa. Adam mulai bisa menjawab pertanyaan di kelas. Meski ia tetap ditertawakan karena membuat catatan pelajaran dengan cara yang beda dan aneh. Ia gunakan peta pikiran yang penuh dengan gambar dan simbol untuk mencatat.

 Di sekolahnya yaitu di SMP Ping Yi Secondary School, ia berhasil masuk dalam jajaran 20 besar siswa terbaik di sekolah tersebut, kemudian dalam jangka kurang dari setahun, ia berhasil masuk dalam peringkat 10 besar siswa terbaik dan kemudian menjadi siswa urutan teratas yang mempunyai nilai rata-rata A dalam setiap mata pelajaran. Ia menjadi siswa pertama dari SMP Ping Yi Secondary School yang memenuhi syarat untuk masuk di Victoria Junior College yang merupakan SMU terbaik di Singapura.

 Masuk di SMU Terbaik

Di Victoria Junior College, Adam tetap menjadi yang terbaik. Ia lulus dari Victoria Junior College dengan nilai A semua dan sebagai lulusan terbaik dari sekolah tersebut. Adam pun masuk ke National University of Singapore (NUS) jurusan Administrasi Bisnis. NUS merupakan universitas terbaik di Singapura. Di NUS, setiap tahun ia masuk sebagai mahasiswa terbaik di kampusnya.

Hasi usahanya tidak sia-sia,  orang menyebutnya Prestasi.
Ia Jberhasil masuk ke NUS Development Program. Inilah program bagi mahasiswa Top One Percent yaitu Mahasiswa dengan prestasi akademis yang sempurna. Program bagi para jenius. Dari NUS, Adam lulus juga sebagai lulusan terbaik.

Bisnis Adam Khoo

Itulah kesuksesan Adam di dunia akademisnya. Bagaimana dengan dunia bisnis? Prestasi Adam di dunia bisnis ditandai pada saat Adam berusia 26 tahun. Ia telah memiliki empat bisnis dengan total nilai omset per tahun US$ 20 juta.Kisah bisnis Adam dimulai ketika ia berusia 15 tahun. Ia berbisnis music box. Bisnis berikutnya adalah bisnis training dan seminar.

 Pada usia 22 tahun, Adam Khoo adalah trainer tingkat nasional di Singapura. Klien-kliennya adalah para manager dan top manager perusahaan-perusahaan di Singapura. Bayarannya mencapai US$ 10.000 per jam.

Adam Khoo sendiri masuk di peringkat 25 orang terkaya di Singapura dibawah usia 40 tahun oleh majalah Executive pada tahun 2008.

 Ternyata dari hasil usahanya yang sungguh-sungguh,mampu merubah pandangan orang terhadapnya. Adam Khoo. seorang anak yang dicap bodoh, hobinya nonton TV dan main games bisa meraih sukses seperti itu? Sukses yang mungkin sekali tidak diraih oleh teman-teman seangkatannya. hingga kemudian Adam Khoo termashur Sukses yang diraihnya dijadikan pijakan untuk kesuksesannya dimasa depan. Tidak hanya dirinya yang bangga keluarga bahkan Sebagai warga Singapura telah mampu mengharumkan nama baik negaranya dimata dunia. Orangpun Acung Jempol Untuk Adam Khoo,

USAHA dan DO’A

(diambil dari https://id.wikipedia.org/wiki/Zulkifli_Hasan dengan beberapa perubahan)

Siapa yang tidak kenal Zulkifli Hasan. Beliau adalah ketua MPR RI periode 2014-2019. Beliau dilahirkan di Lampung Selatan dari pasangan Hasan dan Siti Zaenab. Keluarganya memperoleh penghidupan dengan bertani. Pada masa kecilnya, di daerahnya terjadi kesulitan ekonomi ia pun sudah dididik untuk bekerja keras dengan berjualan telur. Setelah tamat SD ayahnya memasukkan Zulkifli Hasan ke PGA (Pendidikan Guru Agama) Saat memasuki akhir tahun ajaran baru bagi sekolah umum, tepatnya pada tahun keempatnya di PGAN, Zul memilih untuk berhenti. Tanpa sepengetahuan orang tua, Zulkifli mengikuti ujian Madrasah Tsanawiah dan lulus. Ia kemudian tidak melanjutkan studinya di PGAN melainkan mendaftarkan diri di SMAN Tanjungkarang dan diterima. Hingga pada bulan keempat, ayahnya mengetahui perbuatannya dan memaksanya keluar dari sekolah. Akhirnya, berbekal izin dan sedikit uang dari ibunya, Zul memutuskan untuk pergi merantau ke Jakarta.

            Zul melanjutkan hidupnya di ibu kota tanpa memiliki kenalan maupun sanak saudara. Ia kemudian melanjutkan sekolahnya di SMAN 53 Jakarta. Sholat malam, puasa senin kamis dan baca Al Qur’an menjadi ibadah yang selalu Zulkifli lalukan

Di Jakarta, ia memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dengan berganti-ganti pekerjaan, dari mulai tukang cuci taksi hingga berjualan minuman. Ia lulus SMA tahun 1982 dengan prestasi nilai akhir terbaik se-angkatan. Usai lulus SMA, dia sempat terkatung-katung dengan bekerja sebagai penjual panci keliling. Tak disangka dari jualan panci itu kesuksesannya dimulai. Keliahaiannya menjual produk rumah tangga itu membuat ia dapat mengumpulkan modal dan memberanikan diri membuat pabrik panci. Pengalamannya sebagai pedagang itu lah yang mengasah kemampuannya dalam berbisnis. Karena Situasi dan Kondisi yang ada, baru pada tahun 1996 Zulkifli melanjutkan pendidikan yang sudah beberapa tahun ditinggalkannya  Ia mulai kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Krisnadwipayana
pada sambil berbisnis hingga bisnisnya menuai keberhasilan. Kemudian Zulkifli melanjutkan S2 nya  pendidikannya di Magister Manajemen Sekolah Tinggi Manajemen PPM, Jakarta dan lulus pada 2003.

Hasil Usahanya tidak sia-sia,apa yang dirintisnya pun satu persatu menuai hasil, Zulkifli Hasan pun menjadi pemimpin diantaranya:

Presiden Direktur PT Batin Eka Perkasa, Jakarta (1988-2004)

Presiden Direktur PT Panamas Mitra Inti Lestari, Jakarta (1997-2004)

Presiden Direktur PT Sarana Bina Insani, Jakarta (2000-2004)

Komisaris PT Hudaya Safari Utama, Jakarta (2000-2006)

Komisaris Utama PT Batin Eka Perkasa, Jakarta (2004-2005)

                Zulkifli Hasan menorehkan kesuksesannya tidak hanya di dunia wirausaha, melainkan juga politik. Ia tercatat mengawali karier di dunia politik tahun 2000 kemudian tahun 2004-2009 Zulkifli Hasan diamanahkan menjadi Ketua Fraksi PAN DPR RI.

Tahun 2009-2014 Zulkifli Hasan menjadi Menteri Kehutanan

Kemudian 2014 Zulkifli dilantik menjadi ketua MPR RI. Karir Politiknya semakin berkibar Iapun Ketua Umum PAN periode 2015 - 2020,menggantikan Hatta Rajasa

itulah sederetan hasil dari usaha yang sudah Zul lakukan, orang menyebutnya Prestasi, 
yang tentunya mengharumkan namanya, kebanggaan keluarganya.

Setelah sukses ia mendirikan Yayasan Insan Cendikia Kalianda Lampung Indonesia yang dalam perkembangannya membangun sebuah sekolah gratis bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu di Lampung, bernama SMA Kebangsan

Bang Zul sapaan akrabnya menyampaikan di Singaparna tanggal  10/4/2017  “Kalau sungguh sungguh cita-cita setinggi langit bisa tercapai. Jangan lupa kunci sukses itu doa dan bekerja keras,” ucapnya. Kesuksesannya tidak membuatnya sombong, ia tetap melakukan sholat malam, puasa senin kamis dan baca Al Qur’an sebagai bagian syukurnya Hamba dihadapan TuhanNya hingga saat ini. Namanya termashur, keluarganya bangga, dan menjadi kebanggaan bangsa 

        

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH                       : SMPN 2 KALIPURO

MATA PELAJARAN                    : PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

KELAS/SEMESTER                     : IX /2 (Genap)

ALOKASI WAKTU                      : 4 X 40’

 

 

A.        STANDAR KOMPETENSI 

4. Menampilkan prestasi diri sesuai dengan kemampuan demi keunggulan bangsa.

 

B.         KOMPETENSI DASAR      

4.1 Menjelaskan pentingnya prestasi diri bagi keunggulan bangsa.

 

C.     INDIKATOR                 : 

1.      Kognitif

· Menjelaskan Pengertian Prestasi Diri

· Mengidentifikasi ciri-ciri orang berprestasi

·  Menjelaskan Arti Penting Prestasi Diri bagi diri, keluarga dan bangsa

 

2.      Afektif

Karakter yang diharapkan

·           Perhatian

·           Peduli

·           Tanggung jawab

 

3.      Psikomotor:

Kemampuan menjawab, kemampuan bertanya   dan kemampuan member masukan      

 

D.    TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui metode Hakim Memutus Perkara diharapkan siswa dapat:

1.      Kognitif

·           Mendefinisikan pengertian Prestasi diri

·           Mengidentifikasi ciri-ciri orang berprestasi

·           Menjelaskan Arti Penting Prestasi Diri bagi diri, keluarga dan bangsa

 

2.      Afektif

Karakter yang diharapkan

·           Perhatian

·           Peduli

·           Tanggung jawab

3.      Ketrampilan :

Kemampuan menjawab, kemampuan bertanya   dan kemampuan memberi masukan      

 

E.     MATERI PEMBELAJARAN

1.    Pengertian Prestasi diri

      Prestasi diri adalah Hasil Usaha seseorang

2.    Ciri Ciri Orang berprestasi :

-          Kreatif

-          Inovatif

-          Optimis

-          Pantang menyerah

-          Optimis

-          Tidak cepat merasa puas dengan hasil tang dicapai

-          Bekerja keras

3.    Manfaat Prestasi diri bagi diri sendiri, keluarga dan bangsa yaitu menumbuhkan rasa bangga dan semangat dan mengharumkan keluarga dan bangsa 

 

 

F.          MODELdan METODE PEMBELAJARAN

       MODEL  Pembelajaran          : Kooperatif Learning

       METODE Pembelajaran         : Hakim Memutus Perkara

 

G.    LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

 

NO	Kegiatan Belajar	Waktu
1.               2       .               3	A. Pertemuan I Pendahuluan a.    Apersepsi     Kesiapan kelas dalam pembelajaran ( guru member salam, berdo’a    absensi, kebersihan kelas) b.    Motivasi. Penjajakan kesiapan belajar peserta didik dengan memberikan pertanyaan tentang materi yang telah diajarkan yang berkaitan dengan materi c.    Guru menyampaikan Kompetensi dasar dan Tujuan Pembelajran yang akan dicapai dan menyampaikan cara kerja metode Hakim memutus Perkata  dalam Pembelajaran Prestasi diri  Kegiatan inti d.    Pre Test e.    Peserta didik  dibagi dalam 6 Kelompok f.     Guru memberikan pertanyaan sebagai permasalahan yang harus diselesaikan 1.      Apakah yang dimaksud prestasi Diri 2.      Sebutkan 4 Ciri-Ciri Orang berprestasi 3.      Apa arti penting Prestasi bagi diri sendiri, keluarga dan bangsa   g.    Peserta didik menyelesaikannya membuka buku PKN BSE IX Karangan AT Sugeng Priyanto dkk hal.2 s/d 8 dan Pendidikan Kewarganegaraan 3 Karangan Gino Penerbit Yudistira hal 1 s/d 7 untuk memperoeh informasi. h.    Setelah mendapatkan jawaban Peserta didik mencari bukti dari setiap jawaban dalam biografi yang dimuat pada blog dengan alamat http://tjitjikenawat.blogspot.co.id/ i.      Peserta didik berperan aktif dalam kegiatan j.      Masing-masing regu mengumpulkankan hasil   .    Pertemuan II Pendahuluan l.      Apersepsi     Kesiapan kelas dalam pembelajaran (guru member salam, berdo’a     absensi, kebersihan kelas) m.   Melanjutkan pertemuan minggu lalu dengan diskusi kelas   Kegiatan Penutup n.    Guru member penguatan o.    Post Test p.    tindak lanjut dengan memberi tugas rumah guna mempersiapkan materi yang akan datang	10 menit    10 menit   10 menit       50 menit              5 menit     60 menit      15 menit

 

A.    SUMBER BELAJAR

 

Ø  Priyanto, AT Sugeng, 2008, Pendidikan Kewarganegaraan Kelas IX (BSE), Depdiknas, Jakarta hal 101 s/d 128

Ø  Gino, 2007, Pendidikan Kewarganegaraan 3, Jakarta, Yudhistira hal 112 s/d 132

Ø  Internet

 

 

B.     PENILAIAN

 

a.    Penilaian Kognitif

 

Petunjuk : Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan ringkas dan tepat !

 

 

1.      Apakah yang dimaksud prestasi Diri

2.      Sebutkan 4 Ciri-Ciri Orang berprestasi

3.      Apa arti penting Prestasi bagi diri sendiri, keluarga dan bangsa

 

 

Kunci Jawab

 

Prestasi.adalah hasil usaha seseorang.

1.    Ciri Ciri Orang berprestasi :

-          Kreatif

-          Inovatif

-          Optimis

-          Pantang menyerah

-          Optimis

-          Tidak cepat merasa puas dengan hasil tang dicapai

-          Bekerja keras

2.    Manfaat Prestasi diri bagi diri sendiri, keluarga dan bangsa yaitu

-          menumbuhkan rasa bangga dan semangat dan mengharumkan keluarga dan bangsa 

-          menjadi motivasi bagi diri sendiri dan orang lain agar dapat meraih prestasi yang lebih baik

-          tercapainya sebagian cita cita dan tujuan hidup

 

 

 

 

PEDOMAN PENILAIAN

 

a.    Aspek Pengetahuan

SKOR SOAL URAIAN    :  

1.      Soal nomer 1 skornya 10

2.      Soal nomer 2 Skornya  20

3.      Soal nomer 3 skornya 20

 

NILAI PESERTA DIDIK    =  Perolehan Skor  X  2

                       

b.    Aspek  Sikap

 

 

NO	NAMA	Menghargai	Peduli	Tanggung jawab	Total Skor
1
2
3

 

Nilai = Total skor x 100%

                        12

Keterangan

Penilaian dengan member tanda ceklist (√)

Skor penilaian menggunakan skala 1-4, yaitu :

Skor 10 apabila siswa tidak pernah sesuai aspek sikap yang dinilai.

Skor 20 apabila siswa kadang-kadang sesuai aspek sikap yang dinilai.

Skor 30 apabila siswa sering sesuai aspek sikap yang dinilai.

            Skor 40 apabila siswa selalu sesuai dengan aspek sikap yang dinilai.

 

c.    Penilaian Psikomotor (diskusi)

 

No	Nama	Kemampuan Menjawab	Kemampuan Bertanya	Kemampuan	Total Score
1
2
3

 

Keterangan

 

Nilai = Total skor x 100%

                          12

Skor 4 = sangat baik                                      

Skor 3 = baik              

Skor 2 = cukup baik                                                                           

Skor 1 = kurang baik

 

Pedoman penilaian

Nilai 81 -100               kriteria A

Nilai 71 – 80               kriteria B

Nilai 61 – 70               kriteria C

Nilai kurang dari 60    kriteria D

 

                Pedoman Penskoran (Rubrik)

No	Aspek	Penskoran
1	Kemampuan menjawab	Skor 4 apabila jawaban benar, rasional, dan jelas Skor 3 apabila jawaban benar tetapi dalam menjelaskan tidak jelas Skor 2 apabila jawaban benar tetapi tidak ada penjelasan Skor 1 apabila jawban salah
2	Kemampuan Mengemukakan Pendapat	Skor 4 jika berani mengemukakan pendapat, pendapat benar dan jelas Skor 3 jika berani mengemukakan pendapat, pendapat benar kurang jelas Skor 2 jika berani mengemukakan pendapat, pendapat salah Skor 1 jika tidak mngeluarkan pendapat
3	Kemampuan Bertanya	Skor 4 jika pertanyaan sesuai topik dan jelas Skor 3 jika pertanyaan sesuai topik dan kurang jelas Skor 2 jika pertanyaan tidak sesuai topik Skor 1 jika tidak bertanya

 

 

Pengayaan

Kegiatan pembelajaran pengayaan diberikan kepada siswa yang telah menguasai materi dan secara pribadi sudah mampu memahami materi Prestasi Diri

 

Remidial

Remedial dilaksanakan untuk siswa yang belum menguasai materi dan belum mampu memaham

 

Mengetahui                                                                             Banyuwangi, 17 Juli 2017

Kepala Sekolah                                                                       Guru Mata Pelajaran

 

 

SENO MPd                                                                              Dra. TJITJIK ENAWATI

NIP. 19641005199031011                                                       NIP. 19690802 200003 2 002